Pembayaran

Badan-Badan Organisasi Kerjasama Ekonomi Dan Perdagangan Internasional Terlengkap

Berikut ini merupakan pembahasan tentang Badan-Badan KerjaSama Ekonomi internasional, organisasi kerjasama ekonomi internasional, organisasi ekonomi internasional, organisasi perdagangan internasional, organisasi internasional di dunia.

Badan-Badan Organisasi Kerjasama Ekonomi Internasional

Badan kerja sama ekonomi antarnegara merupakan wadah kerja sama antarnegara di bidang ekonomi yang dapat memberikan manfaat bagi perekonomian suatu negara. Berikut ini beberapa bentuk badan kerja sama ekonomi internasional.

a. Kerjasama Ekonomi Regional

Diantara badan-badan atau organisasi yang berbentuk kerjasama ekonomi pada tingkat regional regional adalah sebagai berikut:

1) ASEAN (Association of South East Asian Nations)

ASEAN (Association of South East Asian Nations) merupakan organisasi negara-negara Asia Tenggara yang awalnya beranggotakan lima negara yaitu Singapura, Malaysia, Indonesia, Filipina, dan Thailand.
Baca selengkapnya tentang ASEAN dan Badan-badan kerjasama ekonominya 
ASEAN

2) APEC (Asia Pasific Economic Cooperation)

APEC (Asia Pasific Economic Cooperation) merupakan forum kerja sama negara di kawasan Asia Pasifik untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, perdagangan, dan investasi di antara sesama anggota. 
Baca selengkapnya tentang APEC dan Tujuannya serta sejarahnya 

3) EU (European Union)

EEC atau Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE) adalah lembaga kerja sama ekonomi dan moneter yang lahir dari Perjanjian Roma (Treaty of Roma) pada tanggal 25 Maret 1957 tentang pendirian komunitas energi atom dan Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE). 
Baca selengkapnya tentang MEE, sejarah dan tujuannya 

4) ADB (Asian Development Bank)

ADB (Asian Development Bank) adalah lembaga pembangunan internasional yang dibentuk oleh konferensi kerja sama ekonomi Asia yang merupakan konferensi tingkat menteri yang pertama di Manila pada bulan Desember 1966 dalam rangka memberikan bantuan kepada negara-negara di Asia.
 ADB didirikan sebagai rasa solidaritas kepada bangsa-bangsa di Asia yang sangat memerlukan dana bagi pembangunan negaranya.

Tujuan pendirian ADB lebih didasarkan pada kerja sama ekonomi dan pembangunan akibat sulitnya memperoleh bantuan dari negara-negara maju.

Berikut ini tujuan ADB.

a) Memberikan pinjaman berupa dana kepada negara-negara yang sedang membangun.

b) Memberi bantuan teknik kepada negara-negara yang sedang membangun.

c) Meningkatkan penanaman modal.

d) Mengadakan atau meningkatkan pertumbuhan ekonomi di negara-negara Asia Timur termasuk Pasifik Selatan.

5) Persetujuan Blok atau Wilayah Perdagangan Bebas

Blok kerja sama ini pada dasarnya bertujuan untuk menghilangkan hambatan perdagangan bebas secara berangsur-angsur di antara negara-negara yang mengikat persetujuan.

Baca selengkapnya tentang AFTA dan NAFTA serta kawasan perdagangan bebas

b. Kerja Sama Ekonomi Internasional di Bawah Naungan PBB

PBB berdiri pada tanggal 24 Oktober 1945 di San Fransisco. PBB dibentuk untuk memfasilitasi dalam hukum internasional, pengamanan internasional, lembaga ekonomi, dan perlindungan sosial. Markas besar PBB berada di New York, Amerika Serikat.

Untuk melaksanakan perannya, PBB membentuk lembaga-lembaga perwakilan. Berikut ini lembaga-lembaga perwakilan di bidang ekonomi yang berada di bawah naungan PBB.

1) ECOSOC (Economic and Social Council)

ECOSOC merupakan dewan ekonomi yang dibentuk oleh PBB yang khusus memerhatikan masalah-masalah yang berkaitan dengan bidang ekonomi dan sosial.
Berikut ini beberapa tujuan ECOSOC.

a) Meningkatkan tingkat kehidupan.

b) Mengembangkan masalah internasional di bidang ekonomi, sosial, dan kesehatan.

c) Kerja sama internasional dalam bidang pendidikan dan kebudayaan.

d) Memupuk hak-hak asasi manusia.

2) IMF (International Monetary Fund)

IMF (International Monetary Fund) atau dana moneter internasional yaitu lembaga keuangan internasional di bawah naungan PBB yang didirikan untuk menciptakan stabilitas sistem keuangan (moneter) internasional. IMF didirikan pada tanggal 27 September 1945.
Tujuan IMF untuk memajukan kerja sama internasional dalam bidang ekonomi, keuangan, dan perdagangan sehingga dapat memperluas kesempatan kerja dan mencapai kemakmuran bersama anggota-anggotanya. Markas besar IMF berada di Washington DC, Amerika Serikat.

Berikut ini kegiatan utama IMF.

a) Memonitor kebijakan nilai tukar uang negara anggota.

b) Membantu negara anggota mengatasi masalah yang berkaitan dengan neraca pembayaran.

c) Memberikan bantuan teknis dan pelatihan dalam rangka meningkatkan kapasitas institusi sumber daya manusia.

Bantuan juga diberikan untuk mendesain dan mengimplementasikan kebijakan makroekonomi serta perubahan struktural yang efektif.

3) IBRD (International Bank for Reconstruction and Development) atau Bank Dunia (World Bank)

IBRD atau bank dunia untuk pembangunan dan pengembangan didirikan pada tanggal 27 Desember 1947. IBRD berkedudukan di Washington DC, Amerika Serikat.
IBRD disebut juga World Bank atau Bank Dunia yang didirikan untuk memecahkan masalah moneter dan keuangan lainnya. Kegiatan utamanya pada waktu itu lebih difokuskan untuk membantu proses rekonstruksi bagi negara-negara yang menderita karena Perang Dunia II. 
Bantuan Bank Dunia selanjutnya dialihkan kepada pemberian bantuan pinjaman dalam rangka membantu negara-negara berkembang yang menjadi anggota Bank Dunia. Pinjaman yang dibiayai oleh Bank Dunia hanya ditujukan untuk proyek-proyek yang produktif.

Berikut ini tujuan IBRD.

a) Memberi bantuan kredit jangka panjang dan jangka pendek kepada negara-negara yang sedang membangun.

b) Membantu pembangunan ekonomi negara-negara dengan memberikan fasilitas dan investasi untuk tujuan produksi.

c) Mengadakan koordinasi dengan pinjaman-pinjaman yang diberikan oleh atau melalui badan-badan internasional lainnya.

d) Membantu negara-nagara dalam meningkatkan perdagangan internasional.

4) UNDP (United Nations Development Program)

UNDP adalah badan PBB yang memberikan sumbangan untuk membiayai program-program pembangunan terutama bagi negara-negara yang sedang berkembang. UNDP dibentuk pada bulan November 1965.
 Berikut ini proyek-proyek yang dilakukan oleh UNDP.

a) Mencari, meneliti, dan mengaktifkan potensi sumber daya alam yang belum dimanfaatkan serta sumber daya lain yang diperlukan bagi pembangunan.

b) Membantu pendidikan dan pelatihan tenaga kerja di negara-negara yang sedang berkembang dengan keterampilan kejuruan dan keterampilan profesional.

c) Membina riset ilmiah yang berkaitan dengan masalah-masalah pembangunan serta membantu pengembangan teknologi terapan.

d) Membina penyusunan rencana pembangunan nasional maupun regional.

UNDP mempertanggungjawabkan kegiatan-kegiatannya kepada sidang umum PBB melalui Dewan Ekonomi dan Sosial (ECOSOC).

5) IDA (International Development Association)

IDA adalah organisasi pembangunan internasional yang didirikan pada tahun 1968 di Washington DC, Amerika Serikat. 
Tujuan IDA adalah memberikan kredit untuk keperluan pembangunan dengan jalan memberikan pinjaman dengan syarat lebih lunak. Pinjaman IDA berjangka waktu 50 tahun, termasuk masa tenggang 10 tahun tanpa membayar bunga.

6) UNIDO (United Nations Industrial Development Organization)

UNIDO merupakan organisasi pembangunan industri PBB yang didirikan pada tanggal 24 Juli 1967 dan berkedudukan di Wina, Austria. 
Tujuan UNIDO adalah untuk memajukan perkembangan industri di negara-negara berkembang yaitu dengan memberikan bantuan teknis, program-program latihan, penelitian, dan penyediaan informasi.

Berikut ini tugas-tugas UNIDO.

a) Mengoordinasikan kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh badan-badan lain dalam lingkungan PBB yang berkaitan dengan bidang pengembangan industri.

b) Menyediakan forum konsultasi dan negosiasi antara negara berkembang dan negara industri maju.

c) Membantu menyusun program perbaikan dalam sistem perindustrian secara internasional, dengan penekanan utama pada percepatan, alih pengetahuan teknis dan teknologi ke negara-negara berkembang, serta memperkuat peran paten untuk merangsang inovasi atau penemuanpenemuan baru dalam industri.

7) FAO (Food and Agriculture Organization)

FAO adalah Organisasi Pangan dan Pertanian PBB yang didirikan pada tanggal 16 Oktober 1945 di Quebec City, Quebec, Kanada. Markas besar FAO berkedudukan di Roma, Italia.
Berikut ini tujuan FAO.

a) Meningkatkan jumlah dan mutu pangan.

b) Menyelenggarakan persediaan bahan makanan dan produksi agraris internasional.

Berikut ini usaha-usaha yang dilakukan oleh FAO.

a) Menyelenggarakan pendidikan terutama mengenai pangan dan pertanian.

b) Memperbaiki produksi dan distribusi pertanian.

c) Mempertahankan dan menjaga kelestarian tanah dan persediaan air.

d) Membantu kelancaran pemberian kredit untuk pertanian dan agraria.

8) ILO (International Labour Organization)

ILO merupakan Organisasi Perburuhan Internasional yang didirikan pada tanggal 11 April 1919 oleh Liga Bangsa-Bangsa melalui Traktat Versailles (Treaty of Versailles) yang berkedudukan di Jenewa, Swiss. 
Tujuan ILO adalah untuk memperjuangkan keadilan sosial, perbaikan nasib kaum buruh dan keluarganya, serta keadilan di bidang ekonomi.

Berikut ini hal-hal yang diperjuangkan ILO.

a) Penghormatan terhadap HAM.

b) Standar hidup yang lebih baik.

c) Kondisi kerja yang manusiawi.

d) Kesempatan kerja.

e) Keamanan ekonomi.

9) IFC (International Finance Cooperation)

IFC merupakan organisasi kerja sama di bidang keuangan, bagian dari Bank Dunia yang memberikan pinjaman kepada pengusaha-pengusaha swasta serta membantu mengalihkan investasi luar negeri ke negara-negara yang sedang berkembang. IFC didirikan pada tanggal 24 Juli 1956 di Washington DC, Amerika Serikat. 
Berikut ini tujuan IFC.

a) Membantu penambahan modal yang sudah ada.

b) Membantu memberikan kredit jangka panjang kepada pengusaha swasta dengan suatu jaminan dari pemerintahnya.

10) OPEC (Organization of Petrolium Exporting Countries)

OPEC adalah organisasi negara-negara pengekspor minyak yang didirikan pada bulan September 1960 di Bagdad, Irak. Berdirinya OPEC diprakarsai oleh lima negara penghasil minyak utama, yaitu Arab Saudi, Iran, Irak, Kuwait, dan Venezuela.
Baca selengkapnya tentang OPEC, tujuan dan negara-negara anggota OPEC

11) IGGI (Inter Government Group on Indonesia)

IGGI merupakan gabungan negara-negara industri maju yang dibentuk dengan tujuan memberikan bantuan pinjaman kepada Indonesia dengan syarat lunak. 
Indonesia menerima bantuan dari IGGI sejak tahun 1967. Bantuan awal dari IGGI dalam bentuk penyusunan Program Rencana Pembangunan Lima Tahun Indonesia, Repelita I (1969-1973) dan bantuan dana pinjaman.

Pada tanggal 25 Maret 1992, IGGI dibubarkan karena Belanda sebagai ketua dianggap terlalu mencampuri urusan dalam negeri Indonesia.

Sebagai penggantinya, dibentuklah CGI. Dengan demikian, Indonesia menerima pinjaman modal untuk membangun perekonomiannya dari luar negeri melalui CGI.

12) CGI (Consultative Group for Indonesia)

CGI dibentuk oleh Bank Dunia (World Bank) atas permintaan pemerintah Indonesia sebagai pengganti IGGI. Anggota-anggota CGI terdiri atas negaranegara dan lembaga-lembaga internasional yang sebagian besar merupakan mantan anggota IGGI.

Baca selengkapnya tentang CGI dan mengapa CGI tidak diberlakukan lagi?

13) Gerakan Nonblok (GNB)

Gerakan Nonblok dibentuk pada tahun 1961 atas prakarsa Presiden Jozeph Broz Tito dari Yugoslavia, Presiden Gamal Abdul Nasser dari Mesir, Presiden Soekarno dari Indonesia, dan Perdana Menteri Ghana, Kwame Nkrumah.

Pada mulanya tujuan Gerakan Nonblok adalah meredakan ketegangan dunia karena adanya perang dingin antara Uni Soviet dan Amerika Serikat.

Dengan prinsip dasar dan tujuan pokok yang telah ditetapkan, GNB berusaha untuk mewujudkan perdamaian dunia berdasarkan prinsip universe tentang kesamaan, kedaulatan, hak, dan martabat negara-negara di dunia, menghormati hak asasi manusia, dan kemerdekaan yang fundamental.

Adapun tujuan GNB adalah mendukung perjuangan dekolonisasi dan memegang teguh perjuangan melawan imperialisme, kolonialisme, neokolonialisme, rasinalisme, apartheid, dan zionisme, serta tidak membenarkan upaya penyelesaian sengketa antarnegara dengan menggunakan kekerasan senjata. GNB telah melakukan beberapa pertemuan dalam sebuah konferensi tingkat tinggi.

Berikut ini KTT GNB yang telah dilaksanakan di beberapa negara anggota.

a) KTT I di Beograd, Yugoslavia (1961).

b) KTT II di Kairo, Mesir (1964).

c) KTT III di Lusaka, Zambia (1970).

d) KTT IV di Aljir, Aljazair (1973).

e) KTT V di Kolombo, Sri Langka (1976).

f) KTT VI di Havana, Kuba (1979).

g) KTT VII di New Delhi, India (1983).

h) KTT VIII, di Harare, Zimbabwe (1986).

i) KTT IX di Beograd, Yugoslavia (1989).

j) KTT X di Jakarta, Indonesia (1992).

k) KTT XI di Kartagena, Columbia (1995).

l) KTT XII di Durban, Afrika Selatan (1998).

m) KTT XIII di Kuala Lumpur, Malaysia (2003).

n) KTT XIV di Havana, Kuba (2006).

14) Dialog Utara-Selatan

Dialog Utara - Selatan ini pada awalnya merupakan pertemuan yang diprakarsai oleh Amerika Serikat dan Prancis dengan tujuan menghindarkan terjadinya krisis atau embargo minyak.

Pertemuan itu dilanjutkan dengan pertemuan-pertemuan lain yang memakan waktu panjang, sampai akhirnya dihasilkan Konferensi Kerja Sama Ekonomi Internasional pada bulan Desember 1975 di Paris yang dikenal dengan istilah Dialog Utara - Selatan.

Negara-negara yang dimaksud Utara adalah negara-negara maju, seperti Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Kanada, Jerman Barat, Jerman Timur (sekarang menjadi satu: Jerman), Italia, Belgia, Swedia, Belanda, Swiss, Jepang, dan Uni Soviet. 
Adapun yang dimaksud negara Selatan adalah beberapa negara berkembang yang tingkat perekonomiannya masih rendah.
Tujuan mendasar diadakannya Dialog Utara-Selatan adalah mencari titik kesepakatan dalam rangka mengubah hubungan antara negara-negara industri maju dan berkembang yang selama ini dianggap kurang memberi manfaat bagi kelompok Selatan.

Dengan demikian, melalui Pertemuan Paris tersebut sangat diharapkan adanya perubahan hubungan ke arah peranan negara-negara berkembang yang makin besar dalam Orde Ekonomi Internasional Baru sebagaimana telah direncanakan oleh Sidang Khusus PBB tahun 1975.

15) WTO (World Trade Organization)

WTO atau organisasi perdagangan dunia adalah badan kerja sama internasional yang didirikan pada tanggal 1 Januari 1995. 
WTO adalah pengganti GATT. GATT dibubarkan di Jenewa, Swiss pada tanggal 12 Desember 1995 dalam sebuah pertemuan negara anggota GATT.

Pembubaran GATT dilakukan setelah organisasi ini berjalan berdampingan selama setahun dengan organisasi penerusnya yaitu WTO.

WTO mempunyai tujuan yang lebih luas lagi karena terbentuknya WTO merupakan wujud kompromi antara konsep liberalisme perdagangan dan konsep proteksionalisme.

Tugas WTO adalah memantau pelaksanaan perjanjian dagang yang telah disepakati bersama serta mengevaluasi kebijakan perdagangan nasional negara anggota.

Selain itu, WTO juga berperan sebagai forum negosiasi perdagangan dan aktif dalam menangani konflik perdagangan yang terjadi.

WTO juga memberikan bantuan teknik dan pelatihan bagi negara-negara berkembang dalam bidang yang berhubungan dengan perdagangan internasional serta bekerja sama dengan organisasi internasional lainnya.

0 Response to "Badan-Badan Organisasi Kerjasama Ekonomi Dan Perdagangan Internasional Terlengkap"

Post a Comment